Rabu, 26 Maret 2014
Si Imut Ijo Lumut
Gegara Keinginan Tingkat Dewa :D
Aslinya sih ya penampakan dari si getas dari gresik itu seperti ini. Jauh ya dari yang saya buat :D, tak apalah namanya juga masih belajar *pembelaanlagi*
Tangan saya masih gatel rasanya, masih pengen mainan di dapur. Akhirnya dibuatlah camilan selanjutnya. Tapi bukan getas lagi pastinya :). Cerita selanjutnya di judul berbeda yach..
Sabtu, 22 Maret 2014
(masih) 2 tahun..
Perjalanan itu belum usai
Banyak teman yang mengatakan kalau kami berdua ini seperti orang pacaran saja seperti belum menikah, awet muda. Alhamdulillah kalau terlihat awet muda padahal usia dah pada kepala 3 :D. Mungkin teman-teman sering melihat foto-foto seperti di samping, foto-foto iseng setiap kali maen ke satu tempat semacam prewed tapi bukan prewed hehe. Secara kami masih berdua saja belum ada momongan jadinya ya.. dibuat pacaran dulu saja, dipuas-puasin kencannya, maen kesana-kesini biar ntar kalau udah ada si dedek bisa anteng di rumah (yakin bisa anteng di rumah? :p). Di usia pernikahan yang memasuki 2 tahun tapi belum dapat momongan itu rasanya gimana gitu, jadi beban tersendiri buat saya. Apalagi nih ya kalau ada pertanyaan "sudah hamil? kok lama belum hamil?" atau "anaknya sudah bisa apa? lho belum punya anak? kok lama banget belum hamilnya?". Rasanya tuh nyesek di hati ditanyain tentang momongan, ujung-ujungnya nangis di kamar hehe. Berusaha untuk tidak memasukkan ke hati tapi entahlah berkali-kali gagal untuk cuek. Pertanyaan itu jauh menyakitkan dibandingkan pertanyaan yang dulu sering diajukan "kapan nikah?" ups kok jadi curcol ye.. :')
Tentang momongan, itu bagian dari perjuangan yang belum selesai. Masih terus iktiar, terus berdoa, terus berprasangka baik sama yang punya nyawa dan terus berusaha. Insya Allah akhirnya akan lebih indah dari mimpi saya. Bismillah.... toh sebenarnya tujuan pernikahan bukan hanya mendapatkan momongan tapi membangun pernikahan yang samara begitu bukan?. Menjadikan pernikahan menjadi pernikahan yang barokah dunia akhirat, amiin :)
Oh iya.. kata orang juga, titik aman pertama sebuah pernikahan itu adalah kalau sudah melewati 5 tahun pernikahan. Semoga saya dan dia mampu melewati 5 tahun pertama kami dengan baik, bahkan sampai tahun-tahun selanjutnya sampai hanya Allah yang menutup tahun pernikahan kami.
Sekian dulu ya latepost saya ini.. kapan-kapan dilanjut lagi
Sabtu, 01 Maret 2014
Jawabannya..
Baru kemaren lusa mengeluh, hari dah dapat jawabannya
Sungguh Maha baik Engkau, Allah Ya Rabbi..
Terima kasih :')
Jumat, 28 Februari 2014
Dear Allah #1
Dear Allah..
Hamba lelah Ya Rabb
Lelah menyimpan sakit ini sendiri.
Lelah diperlakukan berbeda
Lelah untuk tidak dianggap
Lelah menahan tangis yang kadang tak mampu terbendung
Lelah berpura-pura bahwa hamba baik-baik saja
Dear Allah..
Tidak ada tempat hamba bercerita selain Engkau, hanya padaMu Ya Rabb hamba melepas rasa ini
Dear Allah..
Hamba telah melakukan yang terbaik yang hamba bisa, semampu hamba
Tapi kalau semua yang telah hamba lakukan masih jauh dari baik di mata mereka, hamba bisa apa? Diam..
Masih terasa sakit kalimat itu terdengar bahwa hamba selalu tidak tepat walaupun bukan yang pertama kalinya terdengar
Hamba tahu ikhlas tidak pernah terucap sebagaimana dalam kalamMu, sekalipun bernama ikhlas tak ada satu ayatpun yang mengandung kata itu.
Hamba tahu, hamba harus kuat dan tegar tapi..kadang dada hamba terasa sesak menahan tangis
Hidup itu menerima segala keputusanMu dan menjalankan sebaik mungkin tanpa kata tanya tapi tanya itu selalu ada di sudut hati hamba "kenapa seperti ini Ya Allah?"
Dear Allah..
Ampuni hamba Ya Rabb, maafkan segala dosa hamba. Ampuni hamba yang masih bertatih meniti jalanMu
Tertanda,
HambaMu
Selasa, 18 Februari 2014
2 Bulan di 2014
Jumat, 22 November 2013
Lelaki pecinta stroberi
Si merah yang imut dan segar ini mengingatkan aku pada satu sore menjelang malam di salah satu cafe yang nyaman banget buat nongkrong. Salah satu cafe favoritku sepulang dari tempat kerja untuk sekedar menanti sang suami yang agak terlambat menjemput maklum akunya tidak bisa mengendarai motor sendiri hehehe (hari gini kagak bisa motor-an? hello...kemana aja lo al..?). Menjadi cafe favorit alasannya pertama, deket sama tempat aku kerja, kedua karena memang suasananya juara bagi aku, cafe home decor membuat betah berlama-lama disana apalagi pelayanan yang ramah. Dan, meja favoritku adalah yang ada di bagian pojok cafe,dari sana aku bisa menikmati jalanan yang ramai dengan lalu lalang mereka yang bergegas pulang kerja dan warna warni lampu kendaraan menyuguhkan pemandangan lain yang indah.
Sore itu, aku sedang menikmati pancake pisang keju dan secangkir ice cream stroberi pesananku sembari menanti kekasih hati datang menjemput. Seperti biasa meja di pojokan itu adalah milikku :) tidak jauh dari mejaku, ada sekelompok muda mudi baru saja duduk dan asyik memilih menu yang akan mereka pesan. 2 perempuan dan 3 laki-laki, dari penampilan mereka bisa ditebak usia mereka selisih 5- 7 tahun lebih muda dariku. Dari tempatku duduk aku bisa mendengar apa yang mereka perbincangkan termasuk minuman apa yang mereka pilih. Tanpa aku sadari aku sedang memperhatikan mereka ketika mas pelayan menuliskan pesanan mereka.
"ok mas.. kami pesan moka float 1, es milo 1, ice cream vanila 1, kopi hitam 1, ehm... kamu apa sam?" tanya salah satu perempuan di meja itu.
"aku jus stroberi 1 mas?" jawab laki-laki yang dipanggil sam dan mendadak raut wajah yang lain berubah - heran -.
"baik.. saya ulangi pesanannya moka float 1, es milo 1, ice cream vanila 1, kopi hitam 1 dan.. jus stroberi 1, ada tambahan lagi?" tanya mas pelayan yang ramah itu.
"sementara itu aja mas, makasih..." jawab salah satu perempuan berparas ayu dengan rambut panjang yang tergerai, lembut.
"abah sama umiku suka banget sama buah stroberi, dari kecil aku sama saudara-saudaraku suka dibuatkan jus stroberi jadinya sampai sekarang aku suka sama tuh minuman tapi kalau buahnya aku ga suka asem rasanya" jelasnya pada yang lain
"lagian apa salahnya kalau aku suka jus stroberi?" tanyanya pada teman-temannya
"tidak ada yang salah dengan stroberinya, tapi aneh aja ya...lelaki berparas garang sukanya sama minuman para wanita.." jawab teman perempuannya yang cantik dengan hijabnya itu.
Aku menghabiskan pesananku dengan sesekali tersenyum sendiri mendengar percakapan mereka. Logat lelaki pecinta stroberi itu sedikit cadel dan intonasi cepat menambah menarik percakapan yang kudengar sore itu. Thanks sam telah menutup soreku dengan cerita antara lelaki gagah dan stroberi ... (Insya Allah namanya itu kalau aku tak salah dengar hehehe)
Kamis, 21 November 2013
See U miss Lidya... :*
Nice to know you.. miss u...
with love
-Alia-
Jumat, 01 November 2013
..:: Catatan Alia ::.. #3
Kamis, 31 Oktober 2013
Malam ini...
Diantara ruang yang tidak terlalu luas, udara yang mulai pengap dikarenakan asap rokok yang memenuhi ruangan dan hawa AC yang semakin menyusup jeans hingga persendirian membuat nafas ini tak lega lagi untuk bergerak bebas.
Mataku pedih dan panas..
hidungku tak mampu nenghirup lagi rasanya
Dan dada ini serasa sesak
Maksud hati ingin kututup hidung dan kudapati udara yang sedikit saja terasa layak untuk paru-paruku
Tapi... nihil! Jemariku sudah terlanjur tercemar oleh bau rokok yang menyengat
~pengap~